Foto: tampak potret bersama, (istimewa)
Sawah Lunto, KESBANG NEWS— Ketua Induk Koperasi Tambang Nusantara (IKTN), Basyaruddin, melakukan kunjungan silaturahmi ke kediaman Murianto, tokoh masyarakat terkemuka Kota Sawah Lunto, Sumatera Barat. Pertemuan ini membahas langkah strategis implementasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 39 Tahun 2025 mengenai Penambangan Rakyat.
Murianto menyambut baik terbitnya PP tersebut yang menurutnya memberikan kepastian hukum bagi masyarakat penambang.
“Kami sangat bersyukur atas hadirnya PP ini. Ini menjadi angin segar bagi masyarakat Sawah Lunto yang selama ini menggantungkan hidup dari sektor pertambangan,” ujarnya.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk segera membentuk Koperasi Tambang Rakyat di wilayah Sawah Lunto.
“Dengan adanya koperasi, kami berharap masyarakat dapat menambang secara lebih terorganisir, aman, dan legal. Koperasi yang kami bentuk nantinya akan berinduk pada IKTN yang dipimpin Basyaruddin,” tambahnya.
Basyaruddin mengapresiasi inisiatif tersebut dan menyampaikan optimisme terhadap masa depan pertambangan rakyat jika dikelola dalam wadah koperasi. “Saya sangat optimistis. Dengan berkoperasi, masyarakat tambang dapat lebih maju, memperoleh perlindungan hukum, pelatihan, serta akses teknologi yang lebih baik,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya tata kelola yang profesional dan akuntabel.
“Koperasi harus dikelola secara transparan dan bertanggung jawab agar memberikan manfaat maksimal bagi seluruh anggota. Di tingkat Induk Koperasi, kami juga tengah menyusun tata tertib dan penguatan kelembagaan,” tegasnya.
Pertemuan antara Basyaruddin dan Murianto ini diharapkan menjadi momentum penting bagi pengembangan sektor pertambangan rakyat yang berkelanjutan, tertib, dan berkeadilan di Sawah Lunto. Pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan dukungan penuh terhadap pembentukan dan pengembangan Koperasi Tambang Rakyat sebagai implementasi konkret PP 39/2025.
Editor Redaksi : Endi.S








