Dominggus Bandi Hadiri Seminar IGA 2025 di Jakarta

Jakarta, Kesbangnews.com –  Dalam Seminar Innovative Governman Award (IGA) 2025 di Jakarta 8 Desember 2025 daerah Sumba Timur ikut ambil bagian  menunjukkan inovasi signifikan dalam peternakan melalui pengembangan peternakan sapi berkualitas dengan pakan mekanis (silase sorgum) dan model range (Asiab Biofarm), serta pusat bibit sapi Ongol (Mou Bokul) untuk plasma nutfah unggul, bertujuan menjadikan Sumba sebagai sentra ternak nasional; sementara inovasi klinisnya mencakup sistem digital PASTI untuk sanitasi berbasis web, meningkatkan layanan publik dan mengatasi stunting, menjadikannya kabupaten tertinggal paling inovatif beberapa tahun berturut-turut. 
Inovasi Peternakan:
  1. Asiab Biofarm Indonesia (Abi): Menerapkan sistem peternakan modern dengan pakan kombinasi silase sorgum dan konsentrat yang dicampur secara mekanis, memberi makan ratusan sapi Sumbaol di lahan 500 hektar untuk pembibitan dan penggemukan, aiming untuk replikasi di wilayah lain.
  2. Peternakan Mou Bokul: Dikembangkan sebagai pusat pembibitan sapi Sumba Ongol (plasma nutfah tropis) dan ternak kuda/babi, dilengkapi infrastruktur seperti kandang, sumur bor, serta penanaman hijauan pakan, dikelola Dinas Peternakan untuk penyediaan bibit unggul.
  3. Tujuan: Menjadikan Sumba Timur sebagai gudang ternak nasional dengan ternak berkualitas tinggi, memanfaatkan lahan luas dan teknologi. 
Inovasi Klinik & Sanitasi (Lingkungan):
  1. PASTI (Permohonan Penyedotan Tinja): Sistem digital berbasis web/Android yang mempermudah warga mengajukan layanan penyedotan tinja, memperpendek waktu tunggu, dan meningkatkan sanitasi lingkungan, efektif mengatasi masalah stunting.
  2. Penghargaan: Inovasi ini membawa Sumba Timur menjadi kabupaten tertinggal terinovatif selama 3 tahun berturut-turut, menghasilkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) signifikan. 
Secara keseluruhan, Sumba Timur menggabungkan inovasi digital di layanan publik dengan teknologi modern di sektor peternakan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas sumber daya alamnya. 
Kepala Riset & Inovasi  Daerah Sumba Timur Drs.Dominggus Bandi.M.Si mengatakan inovasi Klinik Kesehatan sudah ada di Sumba Timur sebelum pemerintah canamkan dan semua Organisasi Perangkap Desa (ODP) di anjurkan harus memiliki Klinik Kesehatan, begitupun Inovasi Peternakan. Sumba Timur penghasil ternak yang besar dan berkualitas tinggi. Masyarakat Sumba Timur satu rumah ada satu kandang peternakan sapi”, ujarnya disela acara IGA 2025 di Grand Ballroom Kempisky Jakarta.

News Feed