Festival Qasidah Klasik dan Pop Religi Tingkat Kabupaten Lampung Utara Tahun 2025 menghadirkan suasana yang hidup dan penuh energi kreatif di Gedung Pusiban Agung, Minggu (16/11). Ajang ini diikuti 14 peserta qasidah dan 23 peserta pop religi yang datang dari seluruh kecamatan, menunjukkan antusiasme masyarakat dalam merawat seni bernuansa islami.
Ketua Umum LASQI Nusantara Jaya Lampung Utara, Merry, menyampaikan bahwa penyelenggaraan festival ini merupakan langkah cepat LASQI setelah pengukuhan pengurus. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi sarana penting untuk menemukan bakat-bakat baru yang nantinya akan didorong untuk tampil di tingkat provinsi pada bulan November. Harapannya, para peserta dapat menjadi duta seni yang membawa identitas Lampung Utara ke kancah yang lebih luas.
Bupati Lampung Utara Dr. Ir. Hamartoni Ahadis, M.Si. menekankan bahwa seni qasidah dan pop religi bukan hanya hiburan, tetapi juga media penyampai nilai dan pesan keislaman yang dekat dengan kehidupan masyarakat. Menurutnya, festival ini menjadi ruang untuk menjaga keberlanjutan tradisi seni yang selama ini tumbuh di Lampung Utara. Pemerintah Daerah, lanjut Bupati, siap memberikan dukungan kepada para peserta yang akan mewakili kabupaten pada kompetisi di tingkat provinsi.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua TP-PKK Lampung Utara drg. Meri Farida Hamartoni memberikan apresiasi kepada TP-PKK Kecamatan atas dukungan dan keaktifan mereka dalam menggerakkan partisipasi peserta hingga menghadirkan 14 utusan lengkap dari kecamatan. Dukungan ini menjadi bagian penting dalam menjaga konsistensi pengembangan seni keislaman yang tumbuh dari masyarakat.
Festival berlangsung dinamis, menampilkan berbagai karakter musik religi yang dibawakan dengan gaya masing-masing peserta. Kehadiran talenta muda dan kolaborasi dari berbagai kecamatan menjadikan festival ini sebagai momentum penguatan seni budaya islami sekaligus ruang bertemunya para pelaku seni religi di Lampung Utara.
