GIAT MDMC, LLHPB AISYIYAH, LAZISMU, IRMAN GUSMAN CENTER DAN WARDAH FOUNDATION RINGANKAN BEBAN WARGA TERDAMPAK BANJIR DI ULAKAN TAPAKIS*

Daerah31 views

*GIAT MDMC, LLHPB AISYIYAH, LAZISMU, IRMAN GUSMAN CENTER DAN WARDAH FOUNDATION RINGANKAN BEBAN WARGA TERDAMPAK BANJIR DI ULAKAN TAPAKIS*

Editor: TEUKU HUSAINI.

Padang Pariaman — Dalam suasana malam yang gelap dan di tengah kondisi banjir yang terus meluas, para relawan dari MDMC, LLHPB Aisyiyah, dan LAZISMU tetap bergerak tanpa henti untuk memastikan masyarakat terdampak banjir di Kecamatan Ulakan Tapakis mendapatkan perhatian dan bantuan yang memadai. Rabu, 26 November 2025, menjadi salah satu hari yang menunjukkan kuatnya solidaritas dan semangat kemanusiaan, ketika para relawan menembus genangan air dari rumah ke rumah demi mengantarkan bantuan kepada warga yang sangat membutuhkan.

Kegiatan ini semakin kuat karena didukung penuh oleh Irman Gusman Center dan Wardah Foundation. Kolaborasi beberapa lembaga kemanusiaan ini menunjukkan bahwa dalam menghadapi bencana, kekompakan dan kerja sama berbagai elemen sangat menentukan cepatnya bantuan sampai kepada masyarakat.

Meski cuaca tidak mendukung dan medan sulit dilalui, para relawan tidak menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Mereka bahu membahu membuka dan mengoperasikan dapur umum, sebuah layanan yang menjadi kebutuhan utama bagi warga yang rumahnya terendam banjir dan kesulitan mendapatkan akses makanan layak. Dari dapur umum tersebut, para relawan menyiapkan sekitar 600 bungkus makanan setiap hari, yang kemudian langsung diantarkan ke rumah-rumah warga terdampak. Kehadiran makanan hangat tersebut menjadi penyemangat bagi masyarakat yang tengah menghadapi masa sulit.

Relawan bernama Bapak Tito turut mengambil peran penting dalam giat kemanusiaan ini. Dedikasinya, bersama para relawan lainnya, menjadi bukti bahwa kepedulian bukan hanya slogan, tetapi benar-benar dihadirkan secara nyata di lapangan. Informasi mengenai kegiatan ini ikut dibenarkan oleh Afriya Azwar dari LAKAM, yang juga membantu mengoordinasikan dukungan dari berbagai pihak.

Sebagai mitra dan supporting pemerintah, MDMC tidak bekerja sendiri. Mereka tetap menjunjung tinggi prinsip koordinasi dengan pemerintah daerah. Sebelum melakukan pendampingan dan pelayanan kepada masyarakat, MDMC mengajukan laporan dan permohonan izin kepada Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman di Posko Induk BPBD Padang Pariaman. Hal ini penting agar seluruh kegiatan penanganan bencana dapat berlangsung terarah, aman, dan sesuai dengan prosedur penanggulangan bencana di daerah.

Pemerintah daerah menyambut baik semangat para relawan. Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman memberikan dukungan penuh dan membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya agar masyarakat terdampak mendapatkan pertolongan terbaik. “Alhamdulillah, Bapak Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman sangat senang dan menyambut baik niat kami untuk ikut bersama-sama membantu masyarakat yang terdampak bencana,” ujar salah satu relawan MDMC.

Dalam kesempatan itu, para relawan juga mengajak masyarakat luas, terutama ayahanda, ibunda, serta para dermawan, untuk terus memberikan doa, arahan, bimbingan, dan bantuan. Dukungan moral dan materi dari masyarakat sangat penting agar kegiatan kemanusiaan dapat berjalan berkelanjutan hingga kondisi benar-benar pulih.

Giat kemanusiaan ini menjadi gambaran nyata bahwa kepedulian sosial masih hidup dan kuat di tengah masyarakat. Kolaborasi berbagai lembaga kemanusiaan, pemerintah daerah, dan para relawan lapangan menjadi fondasi penting dalam upaya meringankan beban warga yang mendapat ujian banjir. Semoga solidaritas ini terus terjaga dan mampu menghadirkan harapan baru bagi masyarakat Ulakan Tapakis yang sedang berjuang melewati musibah.(Sinyalgonews.com)

News Feed