Inovasi Operasional Jalan Tol di Ekraftech 2025: HKA Hadirkan TROMS sebagai Solusi Digital

Nasional27 views

 

 

Jakarta, — PT Hakaaston (HKA), perusahaan operasi dan pemeliharaan jalan tol di bawah PT Hutama Karya (Persero) (HK), menjadi salah satu finalis yang tampil pada ajang Ekraftech 2025 yang diselenggarakan di Pullman Hotel Jakarta, pada 16 – 17 Desember 2025.

Kegiatan ini mempertemukan inovator, startup, akademisi, industri, regulator, dan investor dalam upaya mempercepat adopsi teknologi kreatif di sektor mobilitas cerdas. Tema utama tahun ini adalah Creative Technology for Smarter Mobility.

Ekraftech 2025 dihadiri Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan. Turut hadir dalam kegiatan bergengsi itu, Teuku Riefky Harsya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang turut membuka forum dan meninjau sejumlah booth pameran.

Seluruh finalis Ekraftech 2025 berasal dari kalangan startup dan pengembang teknologi kreatif, dengan HKA menjadi satu-satunya perusahaan dari sektor operasi jalan tol yang berhasil menembus ajang ini. Pada kesempatan ini, HKA mempresentasikan TROMS (Toll Road Operation Maintenance System) sebagai solusi digital untuk mendukung operasional dan pemeliharaan jalan tol. Sistem ini digunakan untuk pemantauan kondisi ruas, pencatatan aktivitas pemeliharaan, pelaporan insiden operasional, serta pengelolaan data layanan secara terintegrasi.

Penerapan TROMS telah digunakan pada 16 ruas jalan tol yang dikelola HKA dan mendukung percepatan penyampaian laporan insiden dari sekitar 200 menit menjadi 5 menit sejak kejadian. Sistem ini juga mendorong standarisasi lebih dari 60 aktivitas pelaporan operasional yang terintegrasi dalam 9 modul TROMS, mencakup operasional lalu lintas, transaksi, pemeliharaan, QHSSE, hingga aktivitas sumber daya manusia dan laporan manajemen.

Selain itu, penerapan TROMS berkontribusi pada penurunan penggunaan kertas lebih dari 50% per bulan, seiring dengan peralihan proses kerja ke platform digital. Pemanfaatan data terpusat melalui TROMS mendukung konsistensi proses kerja dan pengambilan keputusan berbasis data dalam kegiatan operasional harian.

Partisipasi TROMS dalam Ekraftech 2025 merupakan bagian dari rangkaian keikutsertaan HKA pada forum inovasi nasional, termasuk Temu Karya Mutu dan Produktivitas Nasional (TKMPN) 2025, di mana sistem ini dipresentasikan sebagai digital platform operasional jalan tol. Keikutsertaan tersebut menunjukkan keberlanjutan pengembangan sistem digital yang dijalankan HKA dalam mendukung kegiatan operasional.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam kunjungannya ke-booth HKA, menyampaikan bahwa inovasi yang ditampilkan pada Ekraftech 2025 mencerminkan pemanfaatan teknologi kreatif yang aplikatif di sektor layanan publik. “Ekraftech menghadirkan solusi yang berangkat dari kebutuhan nyata dan dikembangkan melalui pendekatan teknologi kreatif,” ujarnya setelah menandatangani maket TROMS.

Plt. Direktur Utama HKA, M. Rozi Rinjayadi menyampaikan bahwa kehadiran HKA sebagai finalis Ekraftech 2025 sejalan dengan pengembangan sistem operasional berbasis teknologi yang diterapkan perusahaan. “TROMS kami gunakan sebagai sistem kerja operasional yang terintegrasi untuk mendukung pengelolaan jalan tol secara konsisten dan berbasis data,” ungkapnya.

Respon pengunjung terhadap booth HKA terlihat dari interaksi dan diskusi yang berlangsung selama pameran. Agung (31 tahun), salah satu pengunjung dari perusahaan teknologi, menyampaikan ketertarikannya terhadap sistem TROMS yang dipamerkan HKA. Menurutnya, TROMS memberikan gambaran yang jelas mengenai penerapan teknologi digital dalam operasional jalan tol. “Sistem ini menunjukkan bagaimana operasional jalan tol dapat dikelola secara terstruktur melalui digital platform,” ujarnya.

Melalui partisipasi pada Ekraftech 2025, HKA melanjutkan pengenalan sistem digital operasional jalan tol kepada publik dan pemangku kepentingan. Kegiatan ini menjadi bagian dari pengembangan layanan operasional jalan tol berbasis sistem terintegrasi yang dijalankan perusahaan.

Ke depan, HKA membuka peluang agar TROMS dan inovasi digital lainnya dapat dipresentasikan pada forum dan pameran internasional sebagai bagian dari penguatan kapabilitas teknologi operasional jalan tol nasional. HKA juga berharap TROMS dapat diadopsi oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya, baik di Indonesia maupun di tingkat global, sebagai digital platform pendukung operasional yang terintegrasi dan berbasis data. Pengembangan ini diarahkan untuk mendorong standar layanan jalan tol yang konsisten, adaptif, dan relevan dengan kebutuhan pengelolaan infrastruktur modern.

News Feed