kesbangnews.com Jakarta, – PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro, bekerja sama dengan IKA FTSP Universitas Trisakti dan Forum Alumni Muda FTSP Universitas Trisakti, resmi membuka ruang edukasi bagi mahasiswa melalui program Visit Jakpro 2025. Program ini diinisiasi oleh BEM Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP) Universitas Trisakti sebagai upaya memperkuat pengetahuan praktis mahasiswa di bidang konstruksi, infrastruktur, dan arsitektur.6 Oktober 2025
Kegiatan dibuka oleh Direktur Teknik dan Pengembangan Jakpro, Dian Takdir Badrsyah, S.T., M.T., yang juga alumni Teknik Sipil Universitas Trisakti angkatan 1988. Sambutan turut disampaikan oleh Ketua IKA FTSP, Ar. Leonardo Tambunan, MCM., IAI, Wakil Dekan 3 FTSP Trisakti, Ar. Fajar Rezandi, M.Arch., IAI, serta Ketua Forum Alumni Muda FTSP Trisakti, Ir. Haudhi Ramdayuza, S.T., IPM., ASEAN Eng.
Rangkaian kegiatan dimulai di Gedung Jakpro Kayu Putih, dilanjutkan dengan kunjungan langsung ke Proyek LRT Fase 1B Velodrome–Manggarai, dan ditutup dengan eksplorasi Urban Art Center and Creative Hub Taman Ismail Marzuki (TIM), salah satu ikon arsitektur modern di Jakarta.
Dalam sambutannya, Dian Takdir menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi langkah strategis bagi mahasiswa untuk memperdalam pemahaman teoritis melalui observasi lapangan. Ia menegaskan bahwa proyek LRT Jakarta dibangun oleh 100% insinyur lokal, sementara operasionalnya melibatkan 80% generasi milenial.
“Rangkaian LRT Jakarta dibuat oleh Hyundai Rotem dari Korea Selatan, dengan spesifikasi yang berimbang antara kecepatan dan ketepatan,” jelasnya.
Ketua IKA FTSP Universitas Trisakti, Leonardo Tambunan, mengapresiasi langkah Jakpro dalam membuka ruang sinergi antara dunia kampus dan industri konstruksi maupun arsitektur.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan berdampak. Saya berharap kolaborasi ini dapat berkelanjutan dan semakin diperluas, mengingat banyak profesional konstruksi dan arsitektur berada di bawah naungan IKA FTSP Trisakti,” ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua Forum Alumni Muda FTSP Trisakti, Ir. Haudhi Ramdayuza, menyampaikan kekagumannya terhadap teknologi yang digunakan dalam pembangunan LRT Jakarta. Ia menyoroti penerapan sistem slab track, beton slab fabrikasi, hingga third rail system, yang mencerminkan presisi, efisiensi, dan integrasi teknologi modern.
Pada kesempatan yang sama, Ketua BEM FTSP Universitas Trisakti, Davin Adriel Rawis, mengungkapkan rasa terima kasih atas kesempatan belajar langsung tersebut.
“Mahasiswa dapat memahami lebih dalam mengenai Building Information Modeling (BIM) serta memperoleh pengalaman imersif melalui teknologi Virtual Reality (VR) yang mensimulasikan konstruksi proyek. Ini menjadi pengalaman luar biasa pada Visit Jakpro 2025,” ungkapnya.










