Mendagri Dorong Aktivasi Siskamling, BSKDN Kaji Model Terbaik dari Muaro Jambi*

Daerah31 views

 

*Muaro Jambi*- Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Yusharto Huntoyungo mengunjungi Pos Keamanan Lingkungan (Kamling) RT 07 RW 01 Dusun Kenali Kecil, Desa Mendalo Darat, Kecamatan Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi. Kunjungan tersebut tidak hanya menjadi bentuk apresiasi terhadap swadaya dan gotong royong masyarakat dalam mewujudkan pos kamling terbaik, tetapi juga dijadikan sebagai referensi bagi BSKDN dalam menyusun rekomendasi kebijakan terkait optimalisasi sistem keamanan lingkungan (siskamling).

Lebih lanjut, Yusharto menegaskan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. “Keamanan bukan hanya tanggung jawab aparat, melainkan juga menjadi tugas bersama. Swadaya masyarakat seperti di Dusun Kenali Kecil ini adalah contoh nyata partisipasi publik yang patut diapresiasi,” ungkapnya dalam kunjungan tersebut pada Kamis, 11 September 2025.

Dia menambahkan, kehadirannya di Muaro Jambi merupakan arahan langsung dari Menteri Dalam Negeri untuk memberikan asistensi terkait upaya optimalisasi sistem keamanan lingkungan (Siskamling). Menurutnya, peraturan yang ada saat ini baru mengatur kelembagaan, namun belum menyentuh standar operasional prosedur (SOP) yang jelas dalam pelaksanaannya.

Pos Kamling Dusun Kenali Kecil dinilai menonjol salah satunya karena hasil swadaya warga, dilengkapi fasilitas memadai seperti listrik, alat komunikasi berupa handy talky (HT), serta jadwal operasional teratur mulai pukul 23.00 hingga 04.30 dini hari. Model pengelolaannya pun beragam, ada yang berbasis gotong royong, dan ada pula yang dikelola dengan sistem pembayaran petugas jaga bulanan.

“Dengan adanya partisipasi seperti ini, keamanan bisa lebih terjaga. Apalagi wilayah Muaro Jambi cukup majemuk, sehingga keberadaan pos kamling yang aktif menjadi pondasi penting dalam menjaga stabilitas,” terang Yusharto.

Adapun, kunjungan tersebut juga turut dihadiri oleh Camat, Kepala Desa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, serta warga sekitar. Yusharto berharap, dari total 33 RT yang ada di Desa Mandalo Darat tersebut, seluruhnya dapat mengaktifkan pos kamling agar keamanan lingkungan semakin merata. Di sisi lain, dirinya juga mengingatkan agar pengelolaan siskamling terus disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat, termasuk saat momen-momen tertentu seperti bulan Ramadan dan hari raya, atau hari-hari lain yang membutuhkan keamanan yang ekstra.

“Pesan Bapak Menteri Dalam Negeri jelas, mari kita aktifkan kembali siskamling. Ini bukan hanya soal keamanan, tetapi juga bentuk nyata kebersamaan dan kepedulian kita terhadap lingkungan,” pungkasnya.

News Feed