“Polri di Mata Mahasiswa PNJ: Dari Penegak Hukum ke Pelopor HAM”

Jakarta — Momentum peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia kembali menjadi ajang evaluasi bagi seluruh institusi penegak hukum, termasuk Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

Pada peringatan tahun ini, Polri kembali menegaskan komitmennya untuk menghadirkan penegakan HAM yang konsisten, profesional, dan berkeadilan melalui berbagai transformasi kelembagaan yang telah dijalankan beberapa tahun terakhir.

Ketua Mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta (PNJ), Mauris, dalam keterangannya pada Senin (8/12/2025), menyatakan bahwa peringatan Hari HAM Sedunia merupakan momentum penting untuk mengukur sejauh mana aparat penegak hukum memenuhi kewajiban dalam menghormati dan melindungi hak-hak masyarakat.

“Polri saat ini telah bergerak progresif. Mulai dari pembenahan kultur organisasi, penguatan profesionalisme, hingga penerapan prinsip-prinsip HAM dalam setiap layanan Kamtibmas. Langkah ini menunjukkan bahwa Polri bukan sekadar aparat penegak hukum, tetapi juga motor penggerak nilai-nilai HAM di tanah air,” ujar Mauris.

Ia menambahkan bahwa berbagai inovasi pelayanan publik, seperti digitalisasi layanan, keterbukaan informasi, serta penguatan pendidikan HAM bagi anggota Polri, merupakan bukti bahwa institusi kepolisian terus berupaya menempatkan aspek kemanusiaan sebagai prioritas utama.

Selain itu, keberadaan Divisi Propam, Kompolnas, serta mekanisme pengawasan internal lainnya dinilai turut memperkuat jaminan bahwa masyarakat semakin mudah mengawasi kinerja aparat.

Menurut Mauris, ruang koreksi terhadap potensi pelanggaran kini lebih terbuka dan responsif.

“Momentum Hari HAM Sedunia harus menjadi refleksi bersama bahwa penegakan hukum tidak boleh mengesampingkan nilai kemanusiaan. Polri hari ini berada pada jalur yang benar untuk menjadi institusi modern yang responsif, profesional, dan humanis,” tambahnya.

Ia juga berharap komitmen tersebut terus diperkuat, terutama menghadapi tantangan penegakan hukum ke depan yang semakin kompleks.

Mauris mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung proses transformasi Polri agar penegakan HAM di Indonesia semakin maju dan terjamin.

Dengan berbagai langkah reformasi yang telah dilakukan, Polri diharapkan dapat terus menjadi teladan sekaligus pelopor praktik penegakan HAM di Indonesia, sejalan dengan semangat global memperingati Hari HAM Sedunia yang menjunjung tinggi martabat, keadilan, dan kesetaraan bagi seluruh warga negara.

News Feed