FOTO : ISTIMEWA
Jakarta, KESBANG NEWS— Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta telah menyelenggarakan Rapat Harian Syuriyah dan Tanfidziyah di Aula Kantornya hari ini, sebagai tanggapan terhadap dinamika PBNU pasca Rapat Pleno beberapa waktu lalu.
Rapat berlangsung dengan khidmat dan tertib, mengedepankan musyawarah, kebijaksanaan, dan etika jam’iyah sesuai tradisi Ahlussunnah wal Jamaah An-Nahdliyah. Seluruh pandangan dari jajaran Syuriyah dan Tanfidziyah didengar seksama untuk menjaga keutuhan, marwah, dan kesinambungan khidmat NU.
Setelah pembahasan mendalam, rapat menetapkan dua keputusan pokok:
1. Pengajuan Muktamar Luar Biasa (MLB) kepada PBNU sebagai mekanisme sah, konstitusional, dan bermartabat untuk mengembalikan stabilitas organisasi, marwah kepemimpinan, dan efektivitas khidmat sesuai AD/ART NU.
2. Mandat konsolidasi penuh kepada Ketua PWNU DKI Jakarta untuk berkoordinasi intensif dengan seluruh PWNU se-Indonesia dalam mempersiapkan MLB secara tertib, inklusif, dan bertanggung jawab.
PWNU DKI Jakarta menegaskan bahwa semua langkah berada dalam koridor konstitusi organisasi dan berorientasi pada kemaslahatan jam’iyah, serta menjaga persatuan, ukhuwah, dan kewibawaan NU. Juga diimbau kepada seluruh jajaran, badan otonom, dan warga NU untuk tetap tenang, menjaga kondusivitas, dan terus memperkuat semangat khidmat umat, bangsa, dan negara.
Demikian siaran pers ini disampaikan sebagai informasi resmi kepada kader, jam’iyah, dan publik luas.
Jakarta, 12 Desember 2025
Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DKI Jakarta
